Patroli Sinergitas TNI – POLRI di Haurgeulis Sambang Warga Desa Haurkolot

    Patroli Sinergitas TNI – POLRI di Haurgeulis Sambang Warga Desa Haurkolot

    Indramayu, – Patroli sambang dialogis terus dilakukan Polsek Haurgeulis jajaran Polres Indramayu Polda Jabar bersama TNI.

    Kali ini patroli dialogis dilakukan di Desa Haurkolot, Kec. Haurgeulis, Kab. Indramayu, Kamis (10/08/2023).

    Kapolres Indramayu, AKBP Dr. M. Fahri Siregar melalui Kapolsek Haurgeulis, AKP H. Cartono mengatakan, kegiatan patroli dialogis dilakukan dalam rangka cipta kondisi menciptakan suasana yang aman dan kondusif.
    Selain itu, kegiatan patroli dialogis ini sebagai wujud soliditas TNI-Polri di wilayah Kecamatan Haurgeulis,  terang Kapolsek didampingi Kasubsi PIDM Humas Polres Indramayu, Ipda Tasim.

    Dalam kegiatan tersebut, lanjut Kapolsek, Bhabinkamtibmas dan Babinsa menggalang dan mengajak staff Desa agar tetap menjaga Kamtibmas, tidak mudah terprovokasi isu-isu yang berkembang di medsos (hoax) serta agar menyampaikan himbauan kepada warganya tidak main hakim sendiri.

    Mereka juga menghimbau kepada warga apabila setiap ada kejadian dan informasi sekecil apapun segera memberitahukan kepada Bhabinkamtibmas maupun Polsek Haurgeulis.

    Kapolsek berharap dengan dilaksanakannya patroli dialogis ini, sinergitas antara TNI - Polri dan masyarakat akan lebih efektif dalam menjaga Kamtibmas.

    “Dan diharapkan wilayah desa binaan akan semakin kondusif dan aman.” Harap Kapolsek Haurgeulis AKP H. Cartono.

    polres indramayu
    Indramayu

    Indramayu

    Artikel Sebelumnya

    Kapolri Salurkan 264,7 Ton Beras dan 1.500...

    Artikel Berikutnya

    Sinergi, Bhabinkamtibmas Polsek Bongas Bersama...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Film Pendek dan Animasi Karya Siswa SMK Budi Luhur Siap Menghiasi Layar Bioskop dalam Rilis Perdana!
    POLDA JABAR BERHASIL UNGKAP KASUS BAHAN POKOK PENTING (BAPOKTING)
    Hendri Kampai: Kabinet Merah Putih, Kembali Jadi Indonesia
    Hendri Kampai: Penutur Terbanyak, Bahasa Jawa dan Sunda Layak Jadi Bahasa Nasional

    Ikuti Kami